Jumat, 09 November 2012

Ngantang Butuh Seorang Pemimpin

Oleh Wong Ngantang - Jumat, November 09, 2012 | 0 comments

Rumah Bambu Unik
Melihat cerita-cerita tentang Ngantang, dalam hati kita mungkin berkata, “Wah fantastik sekali Ngantang, bersyukur kita lahir disini”. Bahkan kita mungkin sering berdendang lagu “Ngantang desa indah sejuk nyaman” (itu sich lagu kita dulu semasa masih berseragam).

Nah, disini kita hanya melihat Ngantang dari sisi baiknya. Memang makmur, kalau kita lihat lewat pinggiran jalan utama atau jalan wisata. Sedikit cerita, waktu saya DDKD(Dari Desa Ke Desa; istilah Ngantang), ternyata Ngantang pemandanganya sungguh benar-benar eksotis, nggak kalah dengan yang ada di cerita.

Sayangnya, di pelosok Ngantang keadaanya sungguh memprihatinkan. Boro-boro main internet, buat beli sendal swalow aja kata mereka terlalu berat. Banyak diantara mereka menikmati hari, siang – malam, terkadang tanpa sendal, bahkan nggak cuci kaki sebelum tidur. Sedikit pertanyaan untuk kita, apakah kita bisa hidup seperti mereka? Lantas apa yang mereka kerjakan sebelum tidur? Saya kira mereka hanya berdoa untuk orang tuanya (Tuhan berilah rejeki orang tuaku untuk makan kita besok).

Kalau kita telaah lebih dalam lagi, kita adalah generasi muda yang notabene sempat berstatus “mahasiswa”. Kemana saja kalian hey mahasiswa Ngantang? (mungkin hey itu juga buat saya). Dimana ilmu-ilmu kita? Kenapa nggak kita gunakan di Ngantang aja?
Rumah Bambu
Konon katanya orang Ngantang itu pinter-pinter. Dalam pengamatan saya, anak Ngantang selalu dapat dapet rangking 10 besar di universitas-universitas ternama di kota besar. Nggak sedikit juga yang dapet beasiswa. Tapi kalian dimana?

Menurutku desa yang berpotensi ini butuh seorang pemimpin. Bahkan aku sempat berpikir Ngantang butuh seorang presiden (konyol). Ironisya sebagian besar warga Ngantang nggak tau siapa nama pak camatnya sendiri. Yang aku rasakan warga kita sibuk dengan kesibukannya, yang mungkin berjalan tanpa ada koordinasi yang tepat. Yang perlu kita diskusikan adalah apakah sumber daya alam dan sumber daya manusia Ngantang mumpuni untuk menjadikan NGANTANG INDENPENDENT COUNTRY ? hahaha, sedikit muluk-muluk sich tapi menurutku gak ada salahnya kita sebagai generasi muda harus bisa menjadi agent of change. “Kawan, lo harus gerak”, terima kasih. (Gayuh Pramahara Girinata-ngantang.com)

Foto: Rendra Hananta
Lokasi : Dusun Sayang

Related Post



0 komentar:

Blogger Template by Clairvo