Rabu, 24 Oktober 2012

Sebutan Nama Tempat Di Ngantang

Oleh Wong Ngantang - Rabu, Oktober 24, 2012 | 3 comments

Secara resmi susunan pemerintah Kecamatan Ngantang terdiri dari 13 Desa dengan seperempat wilayahnya adalah Waduk Selorejo. Wilayah yang cukup luas dengan hamparan sawah dan perkebunan membuat kepadatan penduduk di Ngantang tidak merata.

Disinilah awal mula nama dusun menjadi lebih populer daripada nama desa. Contohnya adalah Desa Waturejo yang nama desanya sudah jarang dipakai dalam percakapan sehari hari karena lebih sering mengucapkan nama dusunnya seperti "Kwatu" atau "mBergondo" . Kebiasaan mengucapkan nama dusun dan mempermudah pengucapannya seperti Sumbergondo manjadi mBergondo, Ngadirejo menjadi Ngaderjo juga menjadi bahasa khas di Ngantang padahal nama dusun-nya adalah Dusun Sumbermulyo Desa Sumberagung.

Pengucapan seperti itu tidak hanya ada di Desa Waturejo saja. Nama Sondel adalah nama paling unik di antara nama seluruh tempat di Ngantang. Sondel adalah nama tempat di Desa Kaumrejo yang terletak di bawah Bukit Selokurung. Sebenarnya nama Dusun di Sondel adalah Dusun Selokurung, tapi semua warga Ngantang tidak ada yang pernah mengucapkan nama desa atau nama dusunnya karena lebih mudah mengucapkannya dengan nama "Sondel". Menurut beberapa narasumber nama Sondel dulu di ambil dari Belanda yang membangun pos militer disana di jaman penjajahan.

Ada juga nama desa yang benar benar dilupakan dalam percakapan sehari hari, seperti Lajo untuk menyebutkan pusat keramaian di Banjarejo, mBanu untuk Banturejo, Sekar untuk Sidodadi, nJeruk untuk Purworejo, serta Plombang untuk Pandansari. Berikut adalah daftar nama tempat di Ngantang yang lebih populer daripada nama desanya.

 1. Desa Jombok masih di pakai percakapan sehari hari selain
--> Ngembul, Kasin
 2. Desa Waturejo
--> Kwatu, mBergondo
 3. Desa Tulungrejo
--> nJabon, Sayang, ngGagar
 4. Desa Sumberagung masih di pakai percakapan sehari hari selain
-->Ngaderjo, mBendorejo, Joso, Sonde
 5. Desa Kaumrejo masih di pakai percakapan sehari hari selain
--> Sondel, ngGading, Ngemplak
 6. Desa Mulyorejo
--> Maron, Sukuanyar, Kambal, Kuwung
 7. Desa Purworejo
--> nJeruk, Pakan
 8. Desa Banjarejo
--> Lajo, mBabeh, Mlagi
 9. Desa Banturejo
--> mBanu, Sromo
10. Desa Pandansari
--> Plombang, Munjung, Klangon
11. Desa Ngantru masih di pakai percakapan sehari hari selain
--> Tepus
12 Desa Sidodadi
--> Sekar, Simo, Pakel, Salam
13. Desa Pagersari
--> satu satunya desa di Ngantang yang nama dusunnya tidak di pakai dalam bahasa sehari sahari warga Ngantang.

Khusus untuk warga desa yang nama desanya tidak pernah disebutkan dalam percakapan sehari hari, sudahkah anda memberikan alamat secara lisan kepada kerabat atau teman yang tidak pernah pergi ke Ngantang ?(Bayu Eswe-ngantang.com)

Related Post



3 komentar:

  1. NGANTANG, wah..keren nih ada satu lagi web. desa yang eksis...sepertinya bagi orang desa nama dusun lebih biasa mereka sebutkan untuk menyebutkan nama wilayangnya, seperti halnya di desa cilembu.
    salam kenal dan langsung follow, semoga berkenan follow balik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih juga sudah mampir kang, pasti follow balik kang, sekalian barter hasil alam ya,cilembu tuker dengan durian,hehe

      Hapus
  2. Paet > wonorejo
    Kotot > sambirejo

    BalasHapus

Blogger Template by Clairvo